Banyak orang
yang mengatakan bahwa maag adalah
penyakit orang sibuk. Pernyataan ini ada benarnya, karena menurut pengalaman
orang-orang yang saya kenal, rata-rata mereka terjangkit penyakit maag disebabkan oleh jam makan yang
tidak teratur.
Jam makan yang tidak teratur bisa dalam bentuk kebiasaan
melewatkan sarapan untuk kemudian balas dendam pada jam makan siang. Atau
melewatkan jam makan siang untuk kemudian balas dendam pada jam makan malam.
Atau yang paling parah, hanya makan pada saat merasa sudah lapar luar biasa.
Jadi saat tidak merasa lapar, maka yang bersangkutan tidak akan makan. Padahal
seperti yang kita ketahui, ketika kita sedang sibuk dengan pekerjaan kita,
kadang kita lupa dan mengabaikan rasa lapar.
Dan saat
penyakit maag melanda, maka tinggal
penyesalan yang tersisa. Rasanya ingin menggaruk-garuk batang pohon pisang di ladang orang
sambil menyesali kenapa dulu tidak makan secara teratur.
Saya termasuk orang
yang belum tersentuh penyakit maag,
meski dulu saya sempat bekerja dengan jam kerja dan aktifitas yang mengharuskan
saya kadang harus lupa dengan rasa lapar. Tips dari saya sangat sederhana. Saya
tidak menunggu rasa lapar datang dulu agar saya makan. Juga tidak makan sampai
kenyang. Yang penting saya terbiasa menetapkan jam biologis saya, dimana pada
jam tertentu (tanpa harus menunggu rasa lapar) saya harus mengisi perut.
Mengisi perut buat saya tidak harus selalu makan nasi, tetapi bisa makan roti,
mie atau bahkan kacang. Yang penting bukan rumput, karena saya bukan kambing dan
rekan-rekannya sesama pemakan rumput.
Yang saya lihat,
penyakit maag cukup horor. Saya pernah menyaksikan teman saya yang penyakit
maag-nya kabuh sehingga sepanjang malam dia hoek-hoek terus. Bayangkan saja jika anda
muntah, tetapi tidak ada ‘barang ekport’ yang keluar, rasanya sangat menyiksa.
Lambung seperti dipaksa berkontraksi padahal tidak sedang hendak melahirkan. Eughhhh,
rasanya pasti serasa neraka sudah pindah ke dalam perut.
Pada teman saya
yang lain, pemandangan saat penyakit maag-nya kumat, juga tak kalah horror. Dia bersaksi bahwa
saat maag-nya kumat, maka lambungnya akan terasa kejang sehingga posisi rebahan
sambil melingkar seperti ular adalah posisi yang paling kondusif. Kondusif
bukan berarti memberi rasa nyaman pada lambung, tetapi penyakit maag tersebut
seperti otomatis membuat dia ingin segera melingkar. Maka ketika saya menemukan
teman saya dengan posisi kucing tidur seperti itu, berani taruhan pasti
penyakit maag-nya sedang kumat.
Penyakit maag
juga termasuk penyakit ajaib. Masalah utamanya sebenarnya ada pada bagian
lambung. Terlambat makan sedikit saja, lambung langsung gonjang-ganjing. Makan
terlalu cepat dari jam yang seharusnya juga, lambung tetap gonjang-ganjing.
Makan terlalu kenyang juga bisa gonjang-ganjing. Nih lambung sebenarnya maunya
apa sih?
Memang sangat
repot ketika penyakit maag sudah meraja. Makanya jika anda belum dirasuk oleh
roh jahat bernama penyakit maag ini, sebaiknya segera perhatikan pola makan
anda. Jangan pernah menunda jam makan. Jika jam makan sudah tiba, sementara anda
masih harus mengerjakan pekerjaan, setidaknya isi perut anda dengan kapas.
Hahaha, saya hanya bercanda. Tidak lucu ya? Ya sudah, huh! Maksud saya, tak
peduli sesibuk apa anda, saat jam sarapan/makan siang/makan malam anda harus
menjejali sesuatu ke dalam mulut anda.
Banyak jenis makanan yang bisa anda makan meskipun
anda sedang melakukan aktifitas. Misalnya roti gandum, biskuit atau cereal, yang
tidak akan belepotan atau membutuhkan kedua tangan anda untuk mengkonsumsinya.
Anda bahkan bisa mengkonsumsinya sambil tutup mata dan salto di udara.
Tetapi jika anda
sudah terlanjur ternoda oleh penyakit maag, jangan berkecil hati. Sabar saja,
biar Tuhan yang balas. Lho?! Maksud saya mengidap penyakit maag bukan berarti
kiamat, karena para ilmuwan dan ahli sudah sejak dulu menemukan obat penyakit
maag. Jadi
ketika penyakit maag menyerang, jangan seperti orang susah dong. Santai saja, kan ada obatnya. Saya nggak mau nyebut merek ya, kecuali mereka mau
bayar.
Satu hal yang
tidak kalah penting adalah anda mungkin bisa menunda makan dengan cara ngemil,
tetapi ada satu hal yang sama sekali tidak ada kompromi dan anda tidak boleh
tunda yaitu minum air putih. Karena ketika tubuh
mengalami dehidrasi, maka tubuh akan mengambil air dari otak sehingga bisa otak
menjadi kering kerontang. Jadi mulai saat ini, mulailah menyayangi tubuh anda sendiri dengan cara yang
sangat sederhana : peduli pada lambung dan tubuh anda melalui rutinitas makan
yang teratur serta mengkonsumsi air putih. Karena jika anda sudah membaca tulisan
ini dan anda masih mengabaikan hal ini, tolong jangan datang kepada saya sambil
meraung-raung sambil menyanyikan lagu Gugur Bunga ketika penyakit maag merasuki anda, karena
saya sudah mengingatkan anda kan?
0 komentar:
Posting Komentar